.png){kind=logo}
.png)
PEKALONGAN – Lurah Bligo Kecamatan Buaran Kabupaten Pekalongan, Faturrahman, mengapresiasi program benah rumah yang dilakukan Lembaga Zakat Infaq dan Shadaqah Muhammadiyah (Lazismu) Kantor Layanan (KL) Bligo Kabupaten Pekalongan kepada salah satu warganya. Hal tersebut disampaikan dalam acara peresmian benah rumah ibu Muslimah, Senin, 15 November 2021, di RT. 14 RW. 05 komplek Musholla Ibrohim Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Bligo 2. Hadir dalam peresmian tersebut Bhabinkamtibmas Polsek Buaran, Aiptu Didik Bagia SM, Direktur Lazismu Kabupaten Pekalongan, Akhmad Zaeni, jajaran Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Bligo, H. Hariyanto, H. Widada Mulyana, H. Hilman Qomari, SE, H. Edi Rosyadi, Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Bligo 2, Takmir Musholla Ibrohim Bligo dan beberapa tokoh masyarakat desa setempat.
Dalam sambutannya, Faturrahman mengucapkan terima kasih kepada Lazismu yang telah membantu meningkatkan kualitas hidup warganya. Faturrahman mengaku dalam periode kepemimpinannya baru bisa melalukan pembenahan pada sanitasi dan wc warganya yang membutuhkan. Faturrahman juga berharap ke depan dirinya mampu mengadakan program benah rumah yang serupa dengan yang dilakukan oleh lazismu melalui dana di kelurahannya. Faturrahman juga berpesan agar tanda penerima bantuan program pemerintah yang tertera di rumah Ibu Muslimah bisa ditampilkan kembali karena sudah tertutup oleh cat rumah yang baru.
Baca Juga : Saat Hujan Selalu Kebocoran, Lazismu Bligo Pekalongan Bantu Rehap Rumah Ibu Muslimah
Pemilik rumah, Ibu Muslimah, 52 tahun, mengaku senang sekali bisa mendapatkan bantuan dari Lazismu. Muslimah menceritakan rumah tersebut adalah rumah peninggalan dari orang tuanya yang belum pernah direnovasi selama lebih dari 20 tahun. Dirinya mengaku tidak mampu merenovasi rumahnya sendiri karena penghasilannya dari buruh kerja serabutan hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, sedangkan suaminya sudah meninggal tahun 2014 lalu. Kebutuhan sekolah anaknya pun dibantu oleh Muhammadiyah Boarding School (MBS) Wonopringgo. “Atap teras rumah ini juga pernah roboh, alhamdulillah waktu itu dibantu Musholla Ibrohim”, tutur Muslimah.
Sementara itu, amil Lazismu KL Bligo Kabupaten Pekalongan, M. Fadholi, menyampaikan program benah rumah ibu Muslimah tersebut menghabiskan dana Rp. 13,590 juta dari rencana awal Rp. 10 juta. Dana tersebut berasal dari donasi masyarakat yang berhasil dihimpun melalui Lazismu.
“Pengerjaan benah rumah yang dilakukan meliputi penggantian kayu usuk dan reng di bagian atap rumah, penggantian genteng, pemasangan keramik untuk teras rumah dan pengecatan ulang. Pengerjaan benah rumah tersebut dilakukan secara bertahap dan membutuhkan waktu hingga 6 hari dengan total menghabiskan dana Rp 13.590 juta”, tutur Fadholi.
Direktur Lazismu Kabupaten Pekalongan, Akhmad Zaeni, dalam sambutannya mengapresiasi kegiatan benah rumah yang dilakukan oleh Lazismu Kantor Layanan Bligo beserta PCM dan PRM Bligo 2. Zaeni menuturkan bahwa kegiatan benah rumah tersebut bagi Lazismu Kabupaten Pekalongan adalah bedah rumah kedua. Zaeni menceritakan bahwa sebelumnya Lazismu Kabupaten Pekalongan juga melakukan bedah rumah seorang marbot Masjid At Taqwa di Kecamatan Sragi. (Fakhrudin)
lembaga majelisBERITA TERKAIT
