BeritaBerita Persyarikatan

Lazismu Kabupaten Pekalongan Lampaui Target Penghimpunan Tahun 2024

PEKALONGAN – Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shadaqah Muhammadiyah (Lazismu) Kabupaten Pekalongan berhasil melampaui meraih target penghimpunan zakat, infaq, sedekah dan dana sosial keagamaan lain (ziska) tahun 2024 yang ditetapkan oleh Lazismu Wilayah Jawa Tengah. Hal tersebut disampaikan Manager Lazismu Kabupaten Pekalongan, Sutiknyo, S. TP, dalam acara Rapat Koordinasi Kantor Layanan Lazismu se-Kabupaten Pekalongan, Sabtu, 18 Januari 2025 di aula E1 SMK Muhammadiyah Kajen, jalan pahlawan, Kebonagung, Kajen, Pekalongan.

Sutiknyo menjelaskan target penghimpunan Lazismu Kabupaten Pekalongan dari Lazismu Wilayah Jawa Tengah tahun 2024 sebesar 14,3 milyar, realisasinya Lazismu Kabupaten Pekalongan mampu meraih penghimpunan 15,2 milyar.

“Target penghimpunan kita yang ditentukan dari Lazismu Wilayah Jawa Tengah untuk Lazismu Kabupaten Pekalongan sejumlah 17,5 milyar di Tahun 2025. Target internal kita sesuai hasil rakerda (Rapat Kerja Daerah) 18 milyar. Alhamdulillah, target tahun 2024 yang ditentukan Lazismu Wilayah 14,3 milyar, kemudian target diinternal Lazismu Daerah 14,8 milyar, terealisasi 15,2 milyar, ternyata target yang ada diinternal kita pun tercapai”, tutur Sutiknyo.

Baca Juga  Lazismu Kabupaten Pekalongan Sosialisasikan Tujuh Program Unggulan Tahun 2025
Rapat Koordinasi Lazismu Kantor Layanan se-Kabupaten Pekalongan
Rapat Koordinasi Lazismu Kantor Layanan se-Kabupaten Pekalongan

Sutiknyo juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh Kantor Layanan Lazismu se-Kabupaten Pekalongan yang hadir dan harus bergerak cepat sejak awal tahun untuk mempersiapkan pencapaian di tahun 2025.

Sutiknyo juga berharap agar target masing-masing kantor layanan yang telah disepakati nominalnya pada Rapat Kerja Daerah (Rakerda) pada tanggal 21 Desember 2024 lalu dapat didetailkan penghimpunan setiap bulannya, sehingga arah kinerja Lazismu Kantor Layanan menjadi jelas.

“Dengan target bulanan maka kinerja kita akan kelihatan, kira-kira kerja kita sudah on track atau belum. Setiap bulan akan kita evaluasi, yang belum tercapai agar bulan-bulan berikutnya dapat tercapai”, tutur Sutiknyo. (Fakhrudin)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button