
Kiat Bugar PEKALONGANMU.COM , Haji tahun 1446 H / 2025 M diperkirakan adalah haji terakhir di musim panas. musim haji tahun 1447 H diperkirakan insyaallah akan datang pada musim dingin.
Banyak kiat/ tips agar tetap sehat dan bugar menjalan ibadah haji di musim panas dengan suhu di Mekah, Arafah, Mina, Muzdalifah dan Madinah pada suhu tertinggi mencapai 51⁰C . Namun para jamaah tidak perlu khawatir yang pasti pasrah dan berserah diri serta yakin akan kemudahan dari Allah SWT juga upaya / ikhtiar agar tetap bugar sehingga lancar menjalankan rukun, wajib serta sunah dari ibadah haji ini.
Jangan minum air dingin
Dengan cuaca yang panas dan terik sudah pasti kita berupaya untuk minum agar tidak kekurangan cairan atau dehidrasi namun perlu diingat dengan keadaan ini kita jangan minum yang dingin, sebagaimana diketahui banyaknya minuman gratis yang dingin di sekitar Masjidil Haram yang diperuntukkan para jamaah memang seteguk kita akan merasakan rasa segar namun hal itu sesuai pengalaman penulis juga pengalaman para jamaah lain setelah minum air dingin berakibat batuk dan serak hal itu wajar mengingat panas terik yang kemudian menjadikan batuk , serak atau mungkin radang tenggorokan. Untuk itu penulis setelah kejadian itu tidak pernah minum air es atau air dingin . Perbanyak minum air hangat air yang diberikan oleh pondokan/ hotel ataupun air zamzam direbus dengan pemanasan yang ada di kamar hotel insyaallah akan terhindar dari batuk . Dan tidak kalah pentingnya kalaulah minum air zamzam di Masjidil Haram sesuai tawaf atau ibadah lainnya pilih air zamzam yang di gentong dengan tulisan ” not cold” .
Minum madu
Selain kiat di atas jangan lupa minum madu, bawa dari tanah air dengan dikemas dalam botol kecil ya seperti botol air oleh- oleh isi air zamzam yang banyak dijual di toko oleh-oleh umroh/ haji. Dengan konsumsi madu insyaallah daya tahan meningkat karena kandungan gizi madu baik untuk kesehatan dan kebugaran tubuh.
Ukur kemampuan dan Ketidakmampuan
Setelah kiat-kiat di atas jangan lupa ukur kemampuan dan Ketidakmampuan. jangan memforsir atau memaksa misalnya ingin terus salat fardu di Masjidil Haram karena berharap pahala lebih, hal ini bagus saja namun jangan sampai belum menjalankan rukun , wajib dan haji sudah menggenjot ibadah lainnya dikhawatirkan pas hari H pelaksanaan haji malah kondisi menurun lebih baik ukur dulu kemampuan dan Ketidakmampuan saat mau ibadah , kalau dirasa agak capai lelah dan penat istirahat, simpan tenaga untuk pas hari H haji. Barulah setelah selesai rukun , wajib dan sunah haji mulai ” digenjot” ibadah sunah dan sebagainya.
Jangan memaksa melakukan hal sunah namun lupa rukun dan wajib
– Dari kebanyakan jamaah kadang karena mendengar dari beberapa orang pernah menjalankan ibadah haji dengan berbagai cerita dan hal menarik kadang tertarik ikut- ikutan menjalan ibadah sunah namun memaksa diri tidak mengukur kemampuan dan Ketidakmampuan karena perlu diketahui saat dari Mina ke Jamarat untuk haji reguler 3- 5 km hal ini ditempuh dengan berjalan kaki. Namun anda tidak perlu khawatir yang penting percaya dan yakin pada kuasa Allah yang mengundang kita untuk beribadah kemudahan selalu ada dan datang.
Jangan lupa selalu berdoa , baca istighfar dan zikiran
Yang tidak kalah penting baca kalimah tambah seperti tahlil, tahmid , tasbih , dan bacaan yang disunnahkan hilangkan rasa jumawa karena kita bukan apa-apa dan bukan siapa-siapa. kita adalah tamu Allah. kita datang karena kehendak Allah.
Demikianlah kiat-kiat bugar dan sehat selama beribadah haji ini adalah upaya kita sebagai seorang hamba yang menjadi tamuNYA. Yang utama semua atas kuasa Allah SWT.. semoga menjadi haji mabrur.