PEKALONGAN - Hakikat berjuang bukan hanya melawan penjajah. Namun, berjuang menjadi juara juga merupakan salah satu wujud perjuangan saat ini. Hal tersebut ditunjukkan oleh guru dan karyawan SMK Muhammadiyah Bligo pada lomba memasak dalam rangka memeriahkan HUT ke-75 RI pada Selasa (18/8). Sebanyak 10 kelompok berjuang menarik hati dewan juri dengan rasa dan tampilan pada masakannya.
Keceriaan dan antusias tergambar jelas di wajah para peserta. Aura persaingan mewarnai lomba memasak dengan bahan dasar ikan tersebut.
Wakil kepala sekolah bidang humas, Muhammad Arif Sunaryo, M.Kom., menyampaikan lomba memasak kali ini merepresentasikan Gerakan Makan Ikan (Gemari). Lomba memasak ini juga dilakukan untuk mempererat silaturohmi antara guru dan karyawan.
Baca Juga : Nasyiyatul Aisyiyah Kabupaten Pekalongan Bantu Korban Banjir Rob di Dukuh Terisolir
Juara 1 pada lomba memasak kali ini diraih kelompok G dengan koordinator Anggraini Dewi, S.Pd. Juara 2 diraih kelompok C dengan koordinator Misli Akmalia Hadiatie, S.Pd dan juara 3 kelompok J dengan koordinator Iqoh S. Mutadjan, S.Pd.
Arif Sunaryo menambahkan pada hakikatnya semua peserta adalah pemenang karena telah berani berjuang menampilkan masakan terbaiknya. "Menang mangalahkan diri sendiri, menang mangalahkan rasa malu, dan rasa tidak percaya diri dengan masakan sendiri", tegas Arif Sunaryo dalam laman FB SMK Muhammadiyah Bligo.
Arif Sunaryo berharap semoga dengan adanya lomba memasak tersebut dapat menanamkan makna berjuang untuk guru dan karyawan, serta menerapkan kebiasaan Gemar Makan Ikan (Gemari).
BERITA TERKAIT
