Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Al Kindy Gelar Santunan dan Lomba Ceria Anak Yatim

Pekalongan – Pimpinan Komisariat (PK) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Al Kindy Fakultas Ilmu Kesehatan (Fikes) Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan (UMPP) menggelar kegiatan santunan dan lomba ceria bagi anak-anak yatim di Panti Asuhan Aisyiyah Jatirejo, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Pemalang, Ahad, 27 Juli 2025. Berbagai perlombaan seperti estafet air, estafet karet, serta tantangan memasukkan pensil ke dalam botol sukses membuat 35 anak panti asuhan bersama mahasiswa Muhammadiyah tampak antusias dan semangat mengikuti setiap permainan.

Ketua Umum PK IMM Al-Kindy, Muhammad Arfaq Afiffudin, menyampaikan tujuan utama dari kegiatan tersebut adalah menumbuhkan rasa empati, kepedulian sosial, serta mempererat hubungan antara mahasiswa dengan masyarakat melalui kegiatan langsung di lapangan.

“IMM Al-Kindy percaya bahwa berbagi tidak melulu soal materi, tetapi juga perhatian, waktu, dan kasih sayang yang tulus. Melalui kegiatan seperti ini, IMM Al-Kindy UMPP membuktikan bahwa peran mahasiswa bukan hanya di lingkup kampus, tapi juga hadir di tengah masyarakat untuk menyebar kebaikan”, tutur Arfaq Afiffudin.

Anak-anak panti tampak antusias dan semangat mengikuti setiap permainan. Sorak sorai dan tawa mereka menjadi penyemangat tersendiri bagi para kader IMM dan seluruh pihak yang terlibat. Tak hanya bermain, kegiatan dilanjutkan dengan sesi nonton bersama film edukatif tentang sosok mulia Khadijah binti Khuwailid. Tujuannya tak lain adalah menanamkan nilai-nilai keteladanan dan semangat keislaman sejak dini, serta menghadirkan hiburan yang mendidik bagi anak-anak panti.

Salah satu hal yang membuat kegiatan ini begitu istimewa adalah atmosfer yang sangat hangat dan akrab. Para peserta benar-benar larut dalam kebersamaan. Anak-anak panti aktif, ceria, dan begitu antusias mengikuti setiap rangkaian kegiatan. Bahkan, menurut kesan yang disampaikan oleh beberapa di antara mereka, kegiatan ini benar-benar meninggalkan memori manis yang akan terus mereka kenang.

Salah satu peserta, Nafsi, mengungkapkan jika kegiatan tersebut benar-benar meninggalkan kesan yang dalam dan penuh kebahagiaan.

“Bermain bersama adik-adik lewat lomba-lomba seru seperti estafet karet, estafet air, dan tantangan memasukkan pensil ke dalam botol menjadi momen yang tidak hanya menghibur, tapi juga menghangatkan hati. Kebahagiaan itu sederhana, dan kegiatan ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk terus menumbuhkan kasih sayang terhadap sesama,” tutur Nafsi.

Arfaq Afiffudin saat menutup kegiatan juga menyampaikan kesan mendalamnya terhadap kegiatan yang sangat menyenangkan dan seru.

“Adik-adik panti asuhan dan teman-teman kader IMM sama-sama excited. Ini jadi bukti bahwa kegiatan sosial semacam ini bisa membawa senyuman dan kebahagiaan untuk semua pihak yang terlibat,” tutur Arfaq Afiffudin.

Menurutnya, hal menarik dari kegiatan tersebut adalah bagaimana para mahasiswa mampu menciptakan suasana yang hangat dan penuh makna, meski hanya dalam waktu singkat. Mereka tidak hanya datang untuk memberi, tapi juga hadir untuk mendengarkan, bermain, dan menjalin koneksi emosional dengan adik-adik panti. Ini adalah bentuk nyata pengabdian yang menyentuh, dan jadi pengingat bahwa aksi kecil pun bisa berdampak besar.