Pekalonganmu.com – Dalam rangka memberikan motivasi baik kepada peserta didik maupun para guru sebagai agen transfer of knowledge dan transfer of value untuk terus meningkatkan kualitas diri sehingga mampu menunjukkan prestasi, SD Muhammadiyah 3 Pekajangan sebagai sekolah Kreatif dan Kompeten ( SD Mutip Kren ) harus selalu tampil terdepan dalam setiap even lomba yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan maupun lembaga lainnya. Hari Sabtu, 15 September 2018 telah diselenggarakan Lomba MAPSI Ke 21 di Tingkat Kecamatan Kedungwuni yang kebetulan bertempat di SD Muhammadiyah 3 Pekajangan. Sebagai salah satu ikhtiar guna memberikan dorongan bagi peserta didik dan guru, Lomba MAPSI yang mengusung tema pada tahun ini “Dengan Lomba MAPSI SD Ke 21 kita terapkan Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti dalam membentuk karakter muslim yang Pancasilais” ini adalah memiliki poin strategis untuk memacu dan menjadi pemicu (triger) peningkatan pendidikan khususnya Mapel Pendidikan Agama Islam yang berciri khusus di SD Mutip Kren. Alhamdulillah sebagai satuan pendidikan yang diberi kepercayaan sebagai tempat penyelenggaraan, SD Mutip Kren telah sukses dalam persiapan, pelaksanaan dan hasil sebagai Juara umum yang berarti mempertahankan kejuaran dari tahun 2017 sebelumnya dari 20 cabang lomba yang diselenggarakan, baik putra maupun putri memborong 11 tropi kejuaran. Diantaranya ada 6 yang diraih sebagai juara pertama dalam cabang lomba Macopat Islami Putri, Kaligrafi Putri, Khot Putri, LCC Paisum putra dan putri, Cipta teks dan Khitobah putra serta Lomba Adzan dan Iqomah. Adapun yang juara dua adalah cabang lomba Cerita Islami Putra dan Tahfidz Qur’an putra, sedang cabang lomba PAI/BTQ/GEBSATA putri, Macapat Islami putra dan Kaligrafi putra memperolah juara tiga. Harapan satu dan dua juga diraih oleh peserta didik dalam cabang lomba Khot putra, Tahfidz putri, Khitobah dan Cerita Islami putri serta PAI/BTQ/GEBSATA dan Tilawah putra. Lomba MAPSI ke 21 diikuti oleh 36 SD Negeri dan Swasta dengan peserta didik terbaiknya yang ada di Kecamatan Kedungwuni dengan jumlah peserta lomba 500 anak. Kegiatan lomba ini dijadikan ajang kompetisi oleh SDN dan swasta untuk menjadi yang terbaik dalam mengembangkan ilmu yang diperoleh dari hasil proses pembelajaran. Insya Allah pada tanggal 29 September 2018 yang akan datang Juara Pertama (I) akan mewakil Kecamatan Kedungwuni ke Tingkat Kabupaten Pekalongan yang akan dilaksanakan di Kecamatan Kandangserang. Target menjadi juara dan terbaik di tingkat Kabupaten bukanlah satu-satunya sasaran, hal lain yang menjadi harapan adalah peserta didik mampu mengamalkan ilmu yang didapat dari hasil proses pembelajaran sehingga bisa terwujud peserta didik yang bertaqwa kepada Allah SWT dan berakhlakul karimah serta memiliki kecerdasan dan ketrampilan dalam menghadapi persaingan global di masa depan dengan tetap dan mampu menerapkan pengamalan ajaran agama dengan benar. Keberhasilan Lomba MAPSI Ke 21 pada Tahun 2018 ini bisa dijadikan sebagai tolak ukur penerapan Kurikulum muatan lokal BacaTulis Al-Qur’an dan juga peningkatan pembelajaran Pendidikan Agama dan Budi Pekerti serta menumbuhkan dan mengembangkan ketrampilan hidup (life skill) dan rasa cinta seni Islami sesuai dengan kompetisi cabang yang telah dilombakan. Tiada kata selain Alhamdulillah. Terima kasih dihaturkan kepada Bapak dan Ibu guru yang telah memberikan motivasi dan bimbingan kepada peserta didik untuk menjadi yang terbaik dalam ajang lomba MAPSI tahun ini. Selamat dan sukses untuk peserta didik yang berhasil dalam meraih kejuaraan. #SD MUTIP KREN# Kreatif dan Kompeten # Prestasi semakin Unggul# Karakter Terpuji#Muhammadiyah Berkemajuan. (Suhandi)
